MAKALAH KEWIRAUSAHAN Manisan Terong Baiduri

BAB I
PENDAHULUHAN

A.    Sejarah Usaha Manisan Terong Baiduri

Usaha ini berdiri sejak tahun 2001 dan diberi nama manisan terong baiduri, yang didirikan oleh seorang ibu yang bernama ibu Siti Fatonah. Sejak usaha ini didirikan hingga sekarang telah beberapa kali mengalami kemunduran, tetapi hal tersebut tidak mengakibatkan usaha ini mengalami kemunduran dan masih bertahan hingga saat ini. Berdirinya usaha ini tidak lepas dari adanya dukungan dari keluarga, khususnya  dari Keluarga, sehingga ibu Siti Fatonah pun tertarik dalam bidang usaha ini. Selama memajukan usaha manisan terong ini sudah beberapa kali mendapatkan penghagaan seperti dari Pemerintahan, BPOM(badan pengawas obat dan makanan),PIRT, dll. Usaha marning ini tetap di minati sampai saat ini.

B.     Tujuan Didirikan Usaha

Adapun tujuan didirikannya usaha ini adalah untuk mendapatkan keuntungan atau penghasilan bagi si pemilik untuk kesejateraan keluarga nya, dan untuk meningkatkan tarap hidup dari petani untuk menghasilkan tambahan keuntungan.

C.    Alasan Utama Dalam Membuka

Adapun alasan yang dimiliki oleh ibu Marti dalam membuka usaha jagung marning ini diantaranya  Karena ingin memberdayakan masarakat di  sekitar Kelurahan dusun Curup, dan meningkatkan nilai guna hasil pertanian.

BAB II
PEMBAHASAN

A.    Jenis Usaha

Dalam usaha ini Manisan Terong menjual dengan harga perkemasan Rp 15.000 perkemasan. Usaha ini menjual Berbagai jenis makanan olah makanan tetapi yang di teliti hanya manisan terong saja.

Adapun unggulan makanan ini adalah, semua peroses di kemas secara higenis dan semua pekerjaan nya di lakukan sendiri dan di bantu dengan karyawannya. Dibawah ini merupakan salah satu gambar dari usaha manisan terong diantaranya:

·         Modal Usaha

Modal usaha yang diperlukan dalam mendirikan usaha jagung marning yaitu :

a.       Modal untuk pembelian bahan baku

b.      Modal untuk pembelian peralatan

Peralatan ini terdiri dari :

1)      Kuali

2)      Tong

3)      Jemuran

4)      Open

5)      Alat Press

6)      Dll

c.       Bahan-bahan yang Dibutuhkan

Adapun bahan baku yang digunakan diantaranya :

1)      Terong

2)      Gula

Dalam Usaha ini ibu Siti Fatonah bekerja bantu oleh karyawan yaitu 2 orang Pegawai dan 2 orang anak magang.

­Dalam pembagian upah ibu Siti Fatonah menggaji karyawan nya 50.000/hari patokan upah diberikan oleh ibu Siti Fatonah kepada setiap karyawannya.

B.     Profit Yang Dihasilkan Dari Usaha

Keuntungan yang diperoleh ibu Siti Fatonah selama 1 bulan cukup memadai, karena usaha ini menggunakan sistem pemesanan dan dan juga di jual di tempa usahanya.

Dibawah ini merupakan simulasi keuntungan Pendapatan Bersih sampai dengan Rp, 10.000.000 perbulannya

C.    Pemasaran

Pemasaran dari Manisan Terong ini di sekitaran Curup, Kepahing, Bengkulu, Lampung dan Jawa. Unuk pemesanan bisa memesan langsung di rumah ibu Siti Fatonah beralamatkan jalan A.K. Gani gang satria no 60 Dusun Curup, kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu.

D.    Peralatan Yang Digunakan Dalam Membut Manisan Terong

Dalam kegiatan produksinya Usaha Jagung Marning Ibu Marti membutuhkan peralatan diantaranya:

1)      Kuali

2)      Tong

3)      Jemuran

4)      Open

5)      Alat Press

6)      DLL.

E.     Peluang Usaha

Kalau menurut kelompok saya peluang usaha pada usaha Manisan Terong akan lebih maju karena mempunyai ciri khas tersendiri serta rasanya enak dan beda dari yang lain hingga bisa bersaing dengan jenis makanan yang lainnya. Dalam melakukan pemesanan dapat dilakukan dengan cara menelpon langsung pemilik usaha manisan terong atau bisa datang kekediaman ibu Siti Fatonah.

F.     Persaingan Usaha

Dalam menghadapi persaingan usaha yang semakin ketat, pemilik Usaha ibu Siti Fatonah ini tidak takut bersaing karena pemilik yakin manisan yang diproduksinya mempunyai rasa yang khas dibandingkan dengan lainnya dan tidak menggunakan bahan-bahan pengawet.

G.    Lokasi Usaha

Kalau menurut saya lokasi usaha yang didirikan oleh ibu Siti Fatonah ini kurang strategis karena masuk gang kecil hingga sulit di akses sehingga hanya sedikit orang yang melihat. Kelebihannya ibu ini memiliki outlet penjualan sendiri dan menjualnya dengan pedagang lainnya di sekitar kawasan Rejang Lebong.

BAB III
KESIMPULAN

Usaha ini berdiri sejak tahun 2001 dan diberi nama manisan terong baiduri, yang didirikan oleh seorang ibu yang bernama ibu Siti Fatonah. Sejak usaha ini didirikan hingga sekarang telah beberapa kali mengalami kemunduran, tetapi hal tersebut tidak mengakibatkan usaha ini mengalami kemunduran dan masih bertahan hingga saat ini. Berdirinya usaha ini tidak lepas dari adanya dukungan dari keluarga, khususnya  dari Keluarga, sehingga ibu Siti Fatonah pun tertarik dalam bidang usaha ini.

Dalam usaha ini Manisan Terong menjual dengan harga perkemasan Rp 15.000 perkemasan. Usaha ini menjual Berbagai jenis makanan olah makanan tetapi yang di teliti hanya manisan terong saja.

Pendapatan Bersih sampai dengan Rp, 10.000.000 perbulannya. ­Dalam pembagian upah ibu Siti Fatonah menggaji karyawan nya 50.000/hari patokan upah diberikan oleh ibu Siti Fatonah kepada setiap karyawannya.

Pemasaran dari Manisan Terong ini di sekitaran Curup, Kepahing, Bengkulu, Lampung dan Jawa. Unuk pemesanan bisa memesan langsung di rumah ibu Siti Fatonah beralamatkan jalan A.K. Gani gang satria no 60 Dusun Curup, kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu.